Kapan Usia Yang Tepat Anak Sekolah

Fenomena masyarakat sekarang ini sudah semakin menarik diamati. Banyak orang tua yang sudah menyekolahkan anak-anak mereka meskipun uisanya terbilang masih sangat muda. Alasan pertama adalah karena orang tua harus bekerja jadi menitipkan anak-anak mereka pada day care yang bisa sekaligus menjadi media anak dalam belajar seperti sekolah.  Bukan hanya orang tua yang berniat menyekolahkan anak-anak mereka di usia yang terbilang masih teramat muda. Semua itu terjadi atas beberapa alasan yang sesungguhnya hanya mereka yang tahu, misalnya ego, kebanggaan, atau memang kebutuhan anak tersebut.

Orang tua berpendapat, jika anak sudah memiliki keinginan bersekolah maka artinya anak itu siap untuk menerima pendidikan di sekolah.  Hal itu sebenarnya terjadi ketika anak-anak melihat lingkungan sekitarnya yang sudah bersekolah. Misalnya, kakak, saudra, sepupu atau tetangga mereka. Namun, orang tua juga jangan memaksakan keinginannya untuk segera menyekolahkan anak-anak mereka meskipun anak itu belum memiliki keinginan untuk 

Belum adanya keinginan anak untuk bersekolah pun jangan menjadi alasan bagi orang tua untuk tidak menyekolahkan anak. Ketika anak masuk sekolah di usianya yang telat tentu saja akan membuat kerugian bagi mereka. 

Orang tua harus memahami kapan kesiapan anak bisa terlihat untuk sekolah. Dimulai dari kesiapan fisik, emosional, kemandirian, dan kemampuan berbicaranya. Sebaiknya orang tua sudah mulai melatih anak dalam bersosial sedini mungkin. hal demikian membantu anak untuk berinteraksi dengan baik, bersikap sosial dengan baik, dan berpikir dengan baik.

Sebaiknya orang tua memulai semua itu dari rumah, ajarkan anak untuk mengenal anggota keluarga terlebih dahulu. Ajarkan anak untuk mampu menyebut nama anggota keluarga, dengan demikian akan melatih anak untuk berbicara dan bersikap di lingkungan sosial. Ajak anak untuk berinteraksi dengan baik di lingungan tempat tinggal. Misalnya ketika ia ingin bermain mainan milik teman, maka ia harus mampu meminjam menggunakan kata-kata yang baik dan sopan. Ketika meminta bantuan, ajarkan anak mengucapkan permohonan menggunakan kata dengan kata tolong. Ketika anak mendapatkan sesuatu, maka ajarkan ia mengucapkan kata terima kasih. Ketika anak anak melakukan kesalahan, ajarkan ia mengucapkan kata maaf. Ajarkan anak kemandirian dan tanggungjawab.

Semua didikan-didikan baik yang kita lalukan di rumah akan membantu anak untuk berinteraksi dengan baik. Pendidikan awal anak di dapat dari lingkungan rumah. Oleh karena itu siapkan anak-anak kita dengan baik di rumah.

Usia yang tepat bagi anak sekolah berdasarkan kesiapan sensor kognitif dan motoriknya adalah di usia 7 tahun. Jadi marilah kita siapkan anak-anak kita terlebih dahulu di rumah. Jangan menyerahkan semua pada sekolah dengan lebih dahulu. Jangan pula memaksakan keinginan kita pada anak. 

Kesiapan anak masuk sekolah sebenarnya bisa dilihat oleh orang tua mereka sendiri, asalkan orang tua menggunakan hati mereka dan menyadari bahwa perkembangan anak harus sesuai dengan usianya. Anak membutuhkan bermain, jadi janganlah memaksakan anak terus-terusan belajar ketika usianya belum tepat untuk sekolah. Biarkan anak bertumbuh sesuai dengan usianya.